GROBOGAN Kabardaerah.com – Polres Grobogan menggelar Latihan Pra Operasi (Latpraops) dalam rangka Operasi Ketupat Candi tahun 2024.
Kegiatan yang dilakukan dalam rangka mempersiapkan pengamanan menyambut perayaan Idul Fitri 1445 H/2024 ini, digelar di Aula Jananuraga Polres Grobogan pada hari Jum’at tanggal (22/03/2024) kemarin.
Dalam kegiatan itu, Kapolres Grobogan AKBP Dr Dedy Anung Kurniawan ,SiK, Msi didampingi Wakapolres Grobogan Kompol Gali Atmajaya. Selain itu juga dihadiri para pejabat utama,para Kapolsek dan anggota Polres Grobogan.
Kapolres Grobogan AKBP Dr Dedy Anung Kurniawan, SiK, Msi menyampaikan bahwa, “Operasi Ketupat Candi 2024 akan dilaksanakan selama 13 hari, yakni mulai tanggal 4 hingga 16 April 2024,” Ujarnya.
Dikatakan oleh Kapolres Grobogan AKBP Dr Dedy Anung Kurniawan, SiK,Msi,”
Dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Candi 2024 ini, kesiapan pos pengamanan harus disiapkan dengan baik dan nyaman.
“Namun demikian juga harus fungsional. Jangan sampai tidak bermanfaat untuk pelaksanaan pengamanan maupun kegiatan kepolisian di lokasi tersebut,” kata Kapolres Grobogan.
Untuk pelaksanaan pengamanan yang dilaksanakan oleh anggota, Kapolres Grobogan meminta kepada para petugas nantinya harus selalu waspada akan potensi gangguan kamtibmas yang kemungkinan terjadi.
Selain itu disampaikan oleh AKBP Dr Dedy Anung Kurniawan, SiK, Msi, saat ini bencana banjir masih terjadi di Kabupaten yang ada di sekitar Kabupaten Grobogan. Hal tersebut membuat beberapa kendaraan dialihkan untuk melewati wilayah Kabupaten Grobogan,” Katanya.
“Akibatnya terjadi kepadatan arus lalu lintas di wilayah Kabupaten Grobogan. Itu menjadi atensi kita bersama,” ungkap AKBP Dedy Anung Kurniawan.
Menurut AKBP Dr Dedy Anung Kurniawan,SiK,Msi
Terkait dengan perbaikan jalan di beberapa titik akibat bencana banjir yang terjadi, Kapolres Grobogan berharap agar perbaikan tersebut dapat diselesaikan sebelum pelaksanaan Operasi Ketupat Candi.
“Ini untuk kelancaran arus lalu lintas para pemudik. Untuk kendaraan besar, apabila masih ditemukan selain kendaraan pengangkut sembako saat pelaksanaan operasi agar dilakukan penindakan,” jelas Kapolres Grobogan.
Kapolres Grobogan juga berharap,
“Untuk tempat wisata air maupun wisata lainnya harus diperhatikan juga pelaksanaan pengamanannya,” pungkas AKBP Dr Dedy Anung Kurniawan, SiK, Msi.
(BANU ABILOWO)
Discussion about this post