DEMAK Jateng Kabardaerah.com – Kepolisian Resort Demak, Polda Jawa Tengah,di dampingi dari Forkopimcam Guntur terjun langsung ke lapangan untuk melakukan pengecekan kondisi tanggul sungai guna memastikan tidak ada tanggul yang rusak sebagai antisipasi tanggul jebol agar tidak terjadi banjir.
Disampaikan oleh Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono,
“Pengecekan tanggul Sungai Cabean di Dukuh Weru Desa Tlogoweru, Kecamatan Guntur kabupaten Demak ini dalam rangka antisipasi sejak dini terhadap ancaman banjir saat musim hujan,” Ucap Kapolres Demak
AKBP Budi Adhy Buono yang memimpin langsung jajarannya dan Forkopimcam Guntur melakukan pemantauan dan mengecek kondisi tanggul Sungai Cabean, di Demak,pada hari Sabtu tanggal (3/12/ 2022 kemarin .
Kapolres Demak mengatakan bahwa,” pihaknya juga akan menjalin kerja sama dengan berbagai pihak terkait dalam meminimalkan potensi terjadinya banjir akibat tanggul sungai jebol,” katanya.
Menurut Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono,
Tanggul sungai setempat, sebelumnya juga sudah diperbaiki dengan meninggikan tanggul menggunakan alat berat dan memasang penguat dengan batang pohon kelapa,”tandasnya.
Kapolres Demak mengharap,
Dalam rangka mencegah kerusakan tanggul, maka masyarakat diminta tidak membuat sodetan agar tanggul Sungai Cabean tidak mudah jebol,karena Kasus banjir juga pernah melanda Demak pada 9 Januari 2022, menyusul jebolnya tanggul Sungai Tuntang di Desa Trimulyo, Kecamatan Guntur, yang mengakibatkan pemukiman dan persawahan terendam banjir,Terang AKBP Budi Adhy Buono.
Disebut kan Kapolres Demak,
Hampir setiap tahun, air meluap dari Sungai Cabean dan Sungai Tuntang sehingga beberapa wilayah desa di Kecamatan Guntur juga sering tergenang banjir,” katanya
Harapan Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono,
“Mudah-mudahan di Kabupaten Demak tidak terjadi banjir,” tandasnya.
Sementara itu,Kepala Desa Tlogoweru Jariyanto menjelaskan bahwa,”tanggul Sungai Cabean di sisi kanan sudah dilakukan perbaikan oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), yang pengerjaannya dimulai pada tanggal 21-27 November 2022.
Menurut Kades Tlogoweru,
Perbaikan tanggul tersebut, bersifat sementara dalam bentuk peninggian tanggul dengan timbunan tanah sepanjang 50 meter, tinggi tanggul 1,5 meter dan lebar 1,5 meter,”Pungkas nya.
Reporter : BANU ABILOWO.
Discussion about this post