GROBOGAN Jateng Kabardaerah.com -Meski tidak ada hujan, namun sejumlah desa diwilayah Kabupaten Grobogan banjir. Di antaranya Desa Jono, Karanganyar, Kedungrejo, Sembungharjo, Mayahan, Nglobar. Wilayah-wilayah itu berada di sepanjang sungai Lusi.
Pada hari Jum’at tanggal (2/12/2022) banjir dipicu akibat meluapnya sungai Lusi. Yang diduga akibat kiriman air hujan dari wilayah Blora. Untuk di Dusun Geneng, Desa Kedungrejo, kecamatan Purwodadi ketinggian banjir bervariasi Paling tinggi satu meter.
Dari akibat banjir tersebut Sehingga aktivitas warga tersendat, terutama anak-anak sekolah, dan ibu rumah tangga yang hendak ke pasar maupun bepergian untuk keperluan lain. Sebab mereka harus menyebrang dengan menggunakan perahu.
Beruntung ada perahu karet yang dikerahkan BPBD dan PMI sehingga bisa membantu warga yang melintas. Sehingga warga tetap bisa melintas.
Dari hasil pantauan Awak Media Kabardaerah.com Grobogan di wilayah Kecamatan Tawangharjo tergenang banjir akibat luap Banjir di 3 desa tersebut adalah desa Mayahan, desa Jono dan desa Pulongrambe yang berada di Kecamatan Tawangharjo Grobogan.
seperti di desa Jono Tawangharjo terlihat banjir menggenangi sawah dan sebagian pemukiman setinggi lutut orang dewasa, serta menenggelamkan sumur sumur produksi garam rakyat. Dengan adanya banjir kiriman tersebut, secara otomatis sumur sumur garam rakyat tak bisa berproduksi.
Kepala Desa Jono Eko Winarto SPd menyanpaikan bahwa ,”banjir kiriman tersebut tidak hanya kali ini saja namun setiap tahunnya pasti terjadi untuk banjir di desa kami sudah sering terjadi, mungkin kali ini yang cukup besar,” katanya.
Dikatakan oleh Kades Jono,”
Meski tidak ada korban jiwa, namun setidaknya 15 rumah terendam air setinggi lutut, dan garam rakyat yang menjadi ikon desa Jono tak bisa berproduksi. Kerugian yang timbul ditaksir sekitar Rp.100 jutaan karena Produksi garam rakyat sehari bisa 1 ton garam, karena sumur tergenang air maka otomatis tak bisa memproduksi garam,” terang Kades Jono.
Camat Tawangharjo Joko Supriyanto, SSTP, MSi yang saat itu berada di lokasi genangan air di desa Jono, menjelaskan air banjir luapan sungai Lusi dari kiriman wilayah Blora yang menggenangi desa Mayahan, Jono, dan Pulongrambe, meski tak ada korban jiwa namun menggenangi areal sawah warga dan sumur garam di desa Jono. Disamping itu banjir juga memutus akses warga desa Jono yang akan bepergian ke arah jalan raya Purwodadi-Blora,” Pungkasnya.
Reporter Kabiro Grobogan BANU ABILOWO.
Discussion about this post