Jateng,Kabardaerah.com (KENDAL) – Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor (PAC GP Ansor) Kabupaten Kendal, membatasi peserta dalam pelaksanaan kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) yang dilaksanakan oleh PAC GP Ansor Kecamatan Ngampel.
Dalam pelaksanan PKD tersebut panitia juga menerapkan protokol kesehatan dengan tujuan menghindari munculnya klaster baru.
Wakil Ketua PAC GP Ansor Kendal, Alex nur abdiad menyampaikan, kegiatan PKD ini merupakan program dari PAC GP Ansor Kendal. Namun dalam pelaksanaannya peserta dibatasi karena masih dalam kondisi pendemi.
“Kita tidak bisa sekaligus menampung peserta sekabupaten Kendal dalam acara PKD ini. Peserta harus kita batasi karena terkait aturan dari pemerintah yang tidak memeperbolehkan adanya kerumunan. Akan tetapi PKD ini akan tetap kita laksanakan secara mikro sektoral di tingkat cabang yakni di tingkat-tingakat Kecamatan,” kata Alex, saat menghadiri acara PKD yang dilaksanakan di Gedung SMK Al Musyaffa’, Sabtu (13/02/2021).
Ia melanjutkan, selain pembatasan peserta, panitia juga tidak mengijinkan peserta untuk menginap, karena untuk menghindari kerumunan.
“Acara PKD ini akan kita laksanakan selama tiga hari berturut-turut, dari mulai hari Jumat hingga Minggu kedepan, sedangkan waktu acara PKD di mulai dari jam 07.00-17.00 WIB. Peserta wajib pulang, tidak boleh menginap. Dalam pelaksanaan PKD Kita akan terus mematuhi protokol kesehatan yakni dengan memakai masker, cuci tangan dan jaga jarak sampai acara PKD selesai,” ungkap Alex.
Alex menambahkan, tujuan dari PKD ini yaitu untuk kaderisasi, mencetak, membentuk pemimpin baru untuk berhidmah ke NU kedepan.
“Apapun yang terjadi, NU kedepan ada ditangan Ansor, IPNU Banom dan kepemudaan NU banom. Saya berharap dengan PKD ini bisa mencetak pemimpin baru yang kekinian, tegas, punya sikap dan juga memahami sistem regulasi yang ada,” terangnya.
Menurut Alex, PKD ini sangat penting, karena melalui PKD ini akan bisa menciptakan kader-kader Ansor yang lebih baik. Selain itu, lanjut Alex, PKD ini dilaksanakan supaya kaderisasi di Ansor terus bergerak dan kaderasisasi terus berjalan.
“Insyaaallah program PKD ini akan terus berjalan, bahkan saat ini dari ranting-ranting sudah banyak yang masuk. PAC Kendal akan membuat regulasi-regulasi sistem agar kaderisasi di tingakat kecamatan tetap berjalan. Kita akan terus bersinergi kepada petugas Gugus Tugas Covid-19 dari tingakat Kecamatan-Kabupaten, kita akan memberikan kabar, kita juga akan mempertanggungjawabkan apa yang sudah kita laksanakan,” tegasnya.
Hal senada disampaikan juga oleh Ketua Pantia PKD, Rifqi Maulana, mengatakan, dalam pelaksanaan PKD ini kita tetap mematuhi prokes.
“peserta juga kita batasi dan peserta dilarang menginap, harus pulang setelah acara selesai. Kami berharap dalam pelaksanan PKD ini dari awal sampai akhir tidak ada Kendala apapun. Semoga peserta yang mengikuti PKD ini bisa memabawa manfaat dan terus mengabdi ke NU kedepan,” pungkasnya.
(Zam)
Discussion about this post