GROBOGAN Kabardaerah.com – Sebanyak 8 rumah ludes terbakar Pada hari Minggu tanggal 13/08/2023 pukul 06.05 wib pagi, di lokasi RT 6 RW 02 Dusun Bantengan Desa Tlogomulyo Kecamatan Gubug Kabupaten Grobogan Jawa tengah yg menghanguskan 8 rumah yakni :
1 .Rumah handoko
2. Rumah pajiyem
3. Rumah sucipto
4. Rumah ngatemi
5. Rumah khoiriyah
6. Rumah wagiman
7. Rumah Rutinah
8. Rumah ngatini
Adapun kebakaran ringan 2 rumah.
1. Rumah saeroji
2. Rumah sigit.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, kebakaran tersebut pertama muncul dari rumah seorang warga.
Kobaran api tersebut terlihat membumbung tinggi dari arah belakang rumah, sekitar pukul 7.00 wib pagi.
“Api berasal dari rumahnya Pak Handoko yang kemudian terus menjalar ke rumah warga lainnya,” terang Joko Supriyanto (39) warga Desa Tlogomulyo.
Kepada Awak Media, Kepala Desa Tlogomulyo Sarmo menyampaikan bahwa, ” jarak antara 10 rumah yang terbakar tersebut berhimpitan.
Sehingga rumah yang diamuk si jago merah, kata Sarmo, berkonstruksi kayu atau terbuat dari bahan kayu.
“Jadi delapan rumah warga ludes atau rata dengan tanah yaitu milik Handoko, Pajiyem, Sucipto, Ngatemi, Qoriyah, Wagiman, Rutinah dan Ngatini. Adapun 2 rumah warga lainnya yakni Saeroji dan Sigit terbakar sebagian,” kata kepala desa Tlogomulyo Sarmo di lokasi kejadian.
Menurut Sarmo, saat kebakaran perlahan meluluh lantakkan sejumlah rumah warga Desa Tlogomulyo, Mbah Pajiyem (60) yang dijadwalkan berangkat Umroh pada akhir Agustus ini nampak paling syok dan histeris, karena Uang senilai Rp 40 juta dan paspor Mbah Pajiyem hangus terbakar, tidak bisa diselamatkan,” jelas Sarmo.
Api baru bisa dijinakkan sekitar tiga jam setelah dua unit kendaraan pemadam kebakaran dari Kecamatan Gubug dan Godong diterjunkan ke lokasi kejadian.
Puluhan warga sekitar pun sebelumnya sudah berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya, namun api sudah terlanjur membesar.
Ditambahkan oleh Kepala Desa Tlogomulyo Sarmo ” kejadian tersebut Sudah kita laporkan ke Bupati Grobogan dan Camat Gubug. Semoga bisa segera ada perhatian. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, tapi kerugian ditaksir sekitar Rp 800 juta,” Pungkas Sarmo.
Ditempat terpisah disampaikan oleh,
Kasatpol PP Kabupaten Grobogan Nur Nawanta, hal itupun memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran di permukiman padat penduduk di Desa Tlogomulyo,” katanya.
Menurutnya Nur Nawanto, penyebab kebakaran sementara diduga akibat korsleting dari rumah salah satu warga, Tapi untuk lebih pastinya, masih menunggu hasil penyelidikan dari pihak kepolisian,” Pungkas Nur Nawanto Kasat pol PP Kabupaten Grobogan.
Wartawan: BANU ABILOWO.
Discussion about this post