Jepara Jateng Kabar Daerah – Dalam rangka memperkuat koordinasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat adat tradisional, Dewan Pimpinan Daerah (MATRA) Masyarakat Adat Tradisional Kabupaten Jepara menggelar acara tasyakuran dan rapat koordinasi pada hari Sabtu ( 10/6/2023) .
Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua DPW Karesidenan Pati, KRJ Hendro Suryo Kartiko, Kades Desa Kecapi, Tahunan Jepara, Sukhambali, Eny Indrayani, Spiritual muda handal Jepara, sejumlah tokoh adat, pemangku kepentingan, dan masyarakat adat tradisional yang berdomisili di kabupaten Jepara.
Tasyakuran dan rapat koordinasi DPD MATRA Kabupaten Jepara berlangsung di kediaman Bopo Suwandi JP Spd, MM. Senenan, Jepara. mulai pada pukul 10.00 Wib hingga selesai. Acara ini dihadiri oleh puluhan perwakilan masyarakat adat dari berbagai desa di kabupaten Jepara. Tujuan utama dari acara ini adalah untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, masyarakat adat, dan pihak terkait dalam upaya pelestarian budaya, lingkungan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat adat tradisional.
Dalam sambutannya, Ketua DPD MATRA Kabupaten Jepara, Hani Kartini menyampaikan pentingnya menjaga dan memperkuat identitas budaya serta memperjuangkan hak-hak masyarakat adat tradisional. Ia juga menekankan perlunya peran aktif dari seluruh pihak untuk melindungi lingkungan dan ekosistem yang menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat adat. Nguri – nguri kebudayaan, adat istiadat yang ada di masyarakat.
Rapat koordinasi ini juga menjadi ajang untuk membahas program kerja jangka pendek, menengah dan jangka panjang. isu-isu yang dihadapi oleh masyarakat adat tradisional di kabupaten Jepara, seperti perlindungan hak-hak adat, pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat adat. Selain itu, pembahasan terkait kebijakan pemerintah yang berkaitan dengan masyarakat adat juga menjadi fokus dalam rapat koordinasi ini.
Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan program kesepahaman antara DPD MATRA Kabupaten Jepara dengan beberapa lembaga terkait, termasuk pemerintah daerah, untuk memperkuat kerja sama dalam memajukan kesejahteraan dan menjaga keberlanjutan budaya masyarakat adat tradisional.
Acara ini mendapatkan apresiasi yang tinggi dari semua peserta yang hadir. Mereka berharap bahwa melalui kerja sama yang erat antara pemerintah dan masyarakat adat tradisional, akan tercipta harmoni yang berkelanjutan antara manusia dan alam. Semoga upaya ini dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan dan keberlangsungan masyarakat adat tradisional di Kabupaten Jepara.
Dengan berakhirnya acara tasyakuran dan rapat koordinasi ini, diharapkan langkah-langkah konkret dapat segera dilakukan untuk mewujudkan perlindungan dan peningkatan kesejahteraan. ( Nik)
Discussion about this post