JEPARA , Jateng Kabar Daerah – Lebih satu Minggu air di kawasan desa Ujungpandan , Welahan, Jepara tak mengalir. Akibatnya, warga terganggu dalam urusan mandi, mencuci, dan keperluan air lainnya. Bukan cuma keluhan yang dilontarkan warga, sumpah serapah menggema lantang, PDAM Jepara cabang dituding pembohong karena sampai detik ini sambungan pipa air PDAM yang dialirkan ke kabupaten lain belum diputuskan. Sehingga warga ujungpandan masih kesusahan mendapatkan air.
Menurut warga pelayanan PDAM sudah sering begini. “Dan beberapa hari terakhir sama sekali melempem, letoy dan terkesan tak bertanggung jawab. tak ada pemberitahuan apapun, tiba tiba air mati. Jika mengalir di sore hari, hanya menetes, sekedar membasahi Jelas, kondisi ini merusak tatanan kehidupan dan konsumen resah. Apalagi saat warga sedang merayakan hari raya idul fitri, sedih rasanya kalau air pun susah adanya” Ujar salah satu tokoh pemuda desa Ujungpandan , Kecamatan Welahan, Kabupaten Jepara pada media ini melalui WAnya Rabo, 3/5/2022.
Bahkan warga ini sangat mengeluhkan jawaban pihak PDAM yang asal jawab. “Sudah kelewatan pihak PDAM Jepara ini, tiap kami pertanyakan ke kantornya jawabnya sangat singkat, mereka cuma bilang karena faktor alam dan situasi memang kondisi mata air lagi menurun debetnya” Katanya.
“Mana kami paham soal itu, kami cuma butuh alirkan air ke rumah kami, kami sudah susah dan tak butuh alasan alasan klasik” Pungkasnya.
Ketika di konfirmasi wartawan via WA , Kepala PDAM Jepara tidak menanggapi, bahkan terkesan cuek.
(Ninik)
Discussion about this post