JATENG.KABARDAERAH.COM (PEKALONGAN) – Hujan yang mengguyur beberapa bulan ini meyebabkan sungai di Desa Sumub Lor, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan meluap dan mengakibat tanah di bantaran sungai longsor.
Tanah bantaran sungai yang longsor tersebut berlokasi di RT 02/RW 06, Dusun Lima Desa Sumub Lor.
“Tanah longsor beberapa hari yang lalu, sangat berbahaya karena jalan menyempit. Sudah lapor ke Desa,” Ungkap Subarkah selaku Ketua Rt 02/Rw 06.
Lanjutnya, semoga pemerintah dapat segera mambantu membenahi longsoran agar tidak terjadi longsor yang lebih meluas karena sangat membahayakan bagi pengendara.
“Semoga segera di benahi, agar tidak membahayakan bagi pengendara nantinya.” Harapnya.
sementara salah satu warga Desa Sumub Lor, yang tak mau disebutkan namanya juga mengungkapkan hal yang senada.
“Tanah yang di pinggiran sungai longsor, pohon bambu yang gerombol roboh semua,” Ungkapnya.
Aparatur pemerintahan Desa Sumub Lor melalui sekretaris desa (Sekdes) Eko Sutrisno yang mendapatkan laporan terkait longsornya tanah tersebut langsung meninjau ke Lokasi.
“Kami dapat laporan dari pak Rt, makanya langsung meninjau dan ternyata benar. Nanti kita bikin laporan ke Kepala Desa dulu untuk langkah – langkah yang akan diambil karena kebetulan beliau sedang ijin ada urusan keluarga,” Ucap Eko Sutrisno Selaku Sekdes, pada Jum’at pagi (13/3/2020) saat meninjau lokasi longsor.
“Mungkin nanti langkah yang diambil akan berkoordinasi dengan Kadus selaku pemangku wilayah untuk menggerakkan warganya untuk bergotong royong,” Tambahnya.
Guna menjaga tanah supaya tidak terkikis dan longsor kembali pihak pemerintah desa akan membangun bronjong (susunan batu yang diikat menggunakan anyaman kawat).
“Nanti akan menggunakan APDes dana desa,” Pungkas Eko Sutrisno.
(Red/Met)
Discussion about this post