Kabardaerah.com (JEPARA) – Bakesbangpol Jepara mengadakan seminar tentang Pendidikan Politik bertempat di Resto Taman Kopi Mayong Jepara pada hari ini Rabu, 31 Maret 2021. Kegiatan tersebut dihadiri sekitar 40 undangan dari Ormas YBI (Buser Indonesia) dan berbagai elemen masyarakat. Acara berlangsung dari pukul 09.00 sampai pukul 11.30 WIB.
Acara dengan tema Sosialisasi Pendidikan Politik Demokrasi Dan Hak Azasi Manusia itu menghadirkan beberapa nara sumber dari Praktisi hukum, Dosen dan anggota DPRD Kabupaten Jepara.
Menurut Kepala Bakesbangpol Jepara, Lukito Sudi Asmara, SH, M.Si mengatakan bahwa demokrasi dan hak azasi dimulai dari lingkup terdekat yaitu lingkungan keluarga dan lingkup desa.
Mulai dari hubungan antar anggota keluarga sampai tetangga di desa harus mulai menerapkan demokrasi dan hak serta kewajiban.
“Semua mempunyai hak yang sama, mulai dari lahir sampai mati mempunyai hak azasi dan demokrasi untuk menghargai yang lain,” kata orang nomor satu di Bakesbangpol Jepara tersebut.
Sambutan Kedua oleh Padmono Wisnugroho, SH anggota DPRD kabupaten Jepara dari fraksi Nasdem. Dengan singkat dan padat dia memaparkan apa itu arti demokrasi.
“Demokrasi berasal dari kata Demos yang berarti rakyat dan Kratos yang berarti kekuatan atau kekuasaan. Jadi secara gramatikal demokrasi dapat diartikan sebagai pemerintahan dimana kekuasaan ada di tangan rakyat. Dapat dijabarkan lagi bahwa pemerintahan berasal dari, oleh dan untuk rakyat,” jelas anggota dewan dari komisi A DPRD Jepara itu.
Terlebih lagi Mas Wisnu (panggilan akrab Padmono Wisnugroho) juga melemparkan pertanyaan kepada peserta yang hadir sehingga suasana bisa santai dan interaktif.
Narasumber berikutnya adalah Miftah Arifin, MH, M.Kn (Dosen UNISNU Jepara). Dalam paparannya, di negara demokrasi ada kebebasan yang sama bagi setiap warga negara serta adanya pengakuan terhadap nilai-nilai dan martabat individu selaku pribadi. Oleh karena itu pendidikan harus diupayakan untuk mendidik manusia dan anak manusia supaya bisa berkembang dan bebas maksimal.
Di penghujung acara, Ikrar Setiya Dinata, SE dari Bakesbangpol Jepara menyampaikan informasi tata cara dan persyaratan tentang pendaftaran ormas baru dan diharapkan ormas yang ada bisa mandiri tanpa bantuan dari luar. Terakhir dia mengucapkan terimakasih kepada seluruh peserta yang sudah hadir sehingga acara berjalan dengan lancar.
(KSM)
Discussion about this post