JATENG.KABARDAERAH.COM (KENDAL) – Seorang nelayan diamankan jajaran Polsek Weleri dan Polres Kendal setelah tertangkap tangan saat mencongkel kotak amal di Masjid Baitusolihin di Desa Montongsari Weleri Kendal.
Pelaku mengaku, nekad mencuri kotak amal karena terdesak kebutuhan ekonomi pasalnya tidak melaut karena ombak besar.
Suyanto, warga Desa Gempolsewu Kecamatan Rowosari Kendal ini terpaksa berurusan dengan polisi. Nelayan ini diamankan setelah tertangkap mencongkel kotak amal di Masjid Baitusolihin Weleri Rabu (26/02/2020) malam.
Petugas Polsek Weleri yang sedang melakukan patroli menangkap pelaku usai membobol kotak amal dan membawa kabur uang sebesar Rp2.800.000.
Wakapolres Kendal Kompol Sumiarta mengatakan pelaku termasuk cerdik pasalnya mencuri sebelum jadwal kotak amal dibuka.
“Kotak amal biasanya dibuka jumat siang dan pelaku sudah mengambilnya sendiri sehingga kotak masih penuh,” Jelasnya, dalam gelar perkara, Kamis (27/02/2020) di Mapolres Kendal.
Dengan menggunakan alat pelaku mencongkel kotak amal dan mengambil seluruh isi kotak berupa uang koin dan uang kertas dengan jumlah Rp2.800.000.
Sementara pelaku mengaku nekad mencongkel kotak amal di masjid karena terdesak kebutuhan sehari-hari. Pekerjaannya sebagai nelayan sedang mengalami masa paceklik dan tidak melaut.
“Sudah lama tidak melaut karena ombak besar, dan butuh uang untuk keperluan sehari-hari. Terpaksa saya congkel kotak amal yang di masjid kebetulan sepi,” Kata Suyanto, tersangka pencurian kotak amal.
Tersangka bakal dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman penjara selama-lamanya tujuh tahun. Polisi mengamankan uang koin dan uang kertas sebesar Rp2.8000.000 dan obeng serta linggis yang digunakan pelaku untuk mencongkel kotak amal.
Source: Edi Prayitno/Kontributor Kendal
Discussion about this post