JATENG.KABARDAERAH.COM (SURAKARTA)-Organisasi Sosial Kemasyarakatan di Kelurahan Baluwarti, Perkumpulan Masyarakat Surakarta (PMS) Solo berkolaborasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Solo, melakukan upaya untuk menanggulangi penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19). Selama 14 hari sejak Kota Solo dalam masa status Kejadian Luar Biasa (KLB). PMS Dan Kodim 0735/Surakarta (Solo) memberikan dukungan berupa penyediaan bahan untuk penyemprotan desinfektan dan pembuatan Hand Sanitizer, Senin (23/3/2020).
Sejak dilakukannya kegiatan penyemprotan disinfektan untuk sterilisasi fasilitas umum beberapa hari terakhir, PMS menyiapkan sebanyak 20 Drum setara 400 Liter Alkohol. Sedangkan peralatan untuk penyemprotan sampai saat ini telah disalurkan bantuan sebanyak 7 alat semprot disinfektan yang sebagian besar sudah dimanfaatkan.
Dengan adanya status KLB virus Corona PMS terpanggil untuk ikut berkontribusi dalam mencegah penyebaran virus mematikan itu. PMS dan Kodim serta jajaran Koramil terutama Pasar Kliwon bergotongroyong bersama masyarakat, Pemkot dan PMI Kota Surakarta cegah penyebaran virus Corona. Seusai penyerahan desinfektan, hand sanitizer dan peralatan semprot desinfektan kepada pengurus PMI Kota Surakarta, (23/3).
Sedangkan sasaran penyemprotan hari ini adalah Kantor KPAI, SDN Carangan, SD Kesatrian, TK Pamardi, SMP, SMK, dan BPLP Kesatriyan
Turut hadir dalam kegiatan antara lain Heri Pimpinan PMI, Danang Warsiyanto SiP. MM Lurah Baluwarti, Sertu Tukidi Babinsa Baluwarti dan Aiptu Karyono Babinkamtibmas.
Dalam mendukung kegiatan penanggulangan penyebaran Covid-19 PMS, Kodim dan Koramil 05 Pasar Kliwon juga telah membantu pengadaan 50.000 Botol Hand Sanitizer secara gratis. Selain itu bagi para petugas penyemprotan desinfektan, baik dari Pemkot Surakarta maupun petugas PMI, PMS membantu sarung tangan, Sepatu dan Kacamata Pengaman.
Menanggapi wacana tentang kemungkinan masa darurat virus Corona yang diperpanjang, pengurus PMS memandang organisasi sosial kemasyarakatan itu untuk tetap memberikan dukungan. Jika dipastikan masa darurat virus Corona diperpanjang sampai Mei 2020, pihaknya juga mempertimbangkan untuk menyiapkan bantuan seperti desinfektan dan hand sanitizer yang dibagikan kepada masyarakat secara gratis.
Pengurus PMI Kota Surakarta Heri mengungkapkan, penerima penyerahan bantuan dalam pelaksanaan kegiatan penyemprotan.
“Sejak dimulainya kegiatan, PMI telah memanfaatkan bantuan di antaranya 7 alat semprot beserta disinfektan, maupun perlengkapan sarung tangan, sepatu dan kacamata pengaman,” Ungkap Heri.
(Agus Kemplu)
Discussion about this post