Kendal, jateng.kabardaerah.com – Teka teki pelaksanaan pembangunan SMPN 16 Kota Semarang yang terdampak proyek pembangunan jalan tol Batang -Semarang mulai ada titik terang , karena saat ini tahapannya masih dalam proses lelang guna menentukan siapa Kontraktor pemenang lelangnya.
Hal ini sebagaimana disampaikan Kepala Bidang Sarana prasarana Dinas pendidikan Kota Semarang, Ervan Rahmad. “Pembangunan SMPN 16 masih menunggu proses lelang di bulan september tahun 2022 ini,” ungkapnya kepada Media ini dikantornya. (Senin, 25/9).
Namun Ervan juga menambahkan, jika pembangunannya masih menunggu kejelasan pihak PT Jasa Marga untuk pembangunannya, “Kalau leadingsektornya pihak pemkot Semarang, pembangunannya pasti bisa cepat, tapi saat ini masih menunggu dari Jasa Marga, “imbuhnya.
Selanutnya Ervan juga menjelaskan, jika tukar guling SMPN 16 Kota Semarang berupa lahan tanah yang lebih luas, ” Lokasi tanahnya di dekat piza hut ngaliyan, dan pembangunannya senilai Rp 12 Miliar, tapi detilnya saya belum tahu. Karena baru bulan juni tahun 2022 ini saya masuk di dinas pendidikan, ” pungkasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kasus leletnya pembangunan SMPN 16 Kota Semarang telah menjadi sorotan Ketua GNPK Jawa Tengah yang meminta agar pelaksanaan pembangunan sekolah yang sudah terbengkalai selama 6 (enam ) tahun ini harus segera diwujudkan guna terciptanya kenyamanan dan keamanan proses belajar mengajar di SMPN 16 lKota Semarang.
Dan tersiar kabar jika tukar guling sekolah tersebut dengan pihak Jasa Marga mencapai Rp 126 Miliaran. Namun hingga kini prosesnya serta dana yang mestinya sudah masuk ke kas Daerah kota Semarang belum ada kejelasannya yang butuh perhatian semua pihak agar Para pendidik Dan para peserta didiknya tidak menjadi korbannya. (TIM)
Discussion about this post