Jepara, jateng.kabardaerah.com – Lekker banyak dijajakan di kaki lima. Rasanya renyah manis dan harganya murah meriah dengan isian beragam.Kue lekker merupakan salah satu jajanan tradisional khas Jawa Tengah, Nama ‘lekker’ dari bahasa Belanda yang artinya ‘enak’. Konon kue lekker merupakan versi ekonomis dari pancake yang saat itu banyak dikonsumsi oleh orang Belanda.
Kue lekker popular ini juga terkenal dimana saja ,salah satunya di Jepara , kita bisa menemukan Kue Lekker legenda ini dipagi hari hingga sore disalah satu daerah yang sangat legendaris di Jepara, yaitu bertempat di museum Kartini Jepara. Satu – satunya penjual Kue Lekker itu adalah pak Doel.
Disampaikan pak Doel saat ditemui awak media, Saya sudah lama berjualan Kue lekker ini sejak tahun 2016 – an mbak, sampai sekarang jadi 6 tahun perjalanan hidup saya berjualan Kue lekker ini , awalnya keliling menggunakan motor , lalu sekarang pindah di lapak kios belakang museum Kartini ,saya pun juga ngelaju dari rumah saya di desa Banyuputih, kecamatan Kalinyamatan. berangkat dari jam 05.00 (setelah subuh) dan buka jualan jam 07.00 Wib katanya saat ditemui ditempat jualannya, tepatnya area belakang museum Kartini Jepara. Sabtu ( 23/10/2022 ) .
Untuk anak-anak generasi 90-an yang suka jajan, hapal betul dengan kue lekker yang merupakan jajanan legendaris. Dengan harga Rp 250, kita sudah dapat menikmati sepotong kue lekker dengan topping manis yang diisi dengan keju dan cokelat.
Tetapi dijaman sekarang yang cukup pesat perubahannya termasuk harga kuliner dimana mana dan termasuk pedagang kaki limapun yang sekarang harganya bisa naik ,dengan kenaikan harga sedikit berbeda dengan jaman dahulu karena sajiannya bisa aneka warna berbeda ini pun sangat menarik memikat mata . Kue lekker Mbah Doel ini harganya mulai Rp. 3000 – Rp. 8000.
Dan tentu saja untuk rasanya ternyata tidak pernah berubah dari dulu pak Doel menyajikan kue lekker ini, beliau selalu tetap semangat dalam berjualan dan selalu ceria apa lagi beliau sangat ramah kepada pelanggan – pelanggannya yang membuat pelanggananya selalu tidak bosan mengantri buatan lekker pak Doel,
Meskipun pak Doel ini sangat jauh dari rumahnyaa tetapi beliau tetap semangat untuk bekerja dan pantang menyerah untuk mencari nafkah untuk keluarganya, begitu banyak perjalanan beliau selama berjualan kue lekker selama 6 tahun ini sampai sekarang,
Disaat awal pandemi pun beliau tetap berjualan hingga sekarang ini “Pandemi pun saya tetap berjualan dengan memenuhi protokol yang ada meskipun sempat turun hasil penjualannya dari sebelum pandemi tapi saya tetap berjualan dengan sabar sampai sekarang Kembali seperti biasa penjualannya sudah seperti dulu sebelum pandemi ”Ujar mbah Doel
Sayangnya tidak ada yang tahu pasti kapan persisnya dan siapa yang pertama kali memunculkan resep kue lekker ini. Namun, pak Doel menganggap menjadi rumah bagi kue yang satu ini. (Nik)
Ternyata membuatnya kue lekker terbilang cukup mudah. Hanya membutuhkan adonan tepung terigu dan tepung beras yang dipanaskan di atas wajan kecil. Potongan pisang kecil dan gula pasir adalah topping aslinya.
Namun, saat ini dengan harga yang relatif murah, kue ini pun lebih simple dengan tambahan toping coklat meises, pisang, sayuran, sosis, jagung, ayam dan keju mengiringi transformasi kue lekker. Kue lekker enaknya disajikan hangat, makin nikmat jika ditemani dengan segelas teh manis hangat. Kue lekker pak Doel ini mirip crepes, tapi lebih empuk dan maknyuss. ( Nik)
Discussion about this post