Jateng, Kabardaerah.com (KENDAL) – Pemerintah Kabupaten Kendal Jawa Tengah, akan mempromosikan destinasi wisata Pantai Kemangi lewat konsep Sport Tourism, supaya bisa menjadi daya tarik atau minat wisatawan, baik dosmetik maupun internasional.
Hal tersebut disampaikan oleh Bupati dan Wakil Bupati Kendal, Dico M Ganinduto-Windu Suko Basuki, saat mengunjungi Pantai Kemangi, yang ada di Desa Jungsemi Kangkung Kendal, Sabtu (20/03/2021).
Bupati Kendal, Dico M Ganinduto mengatakan, saat diskusi terkait pengembangan destinasi wisata, dan rencana penyelenggaraan event, dirinya menginginkan pelaksanaanya di Pantai Kemangi.
“Saat ini kita kedatangan dari group Seadoo Jawa Tengah, kurang lebih ada 12 jet ski yang mereka bawa, tadi juga ada diskusi tentang penyelenggaraan event. Maka saya arahkan untuk dilakukan di Pantai Kemangi, karena saya menilai pantai Kemangi yang saat ini masih dalam pengembangan, punya potensi besar untuk mengangkat UMKM di Kendal,” kata Dico.
Salah satunya tentu untuk pengembangan Sport Tourism.
Menurut Dico, jika sport tourism dikembangkan, maka dirinya yakin destinasi wisata di Pantai Kemangi akan cepat berkembang dan bisa menjadi destinasi wisata pilihan di Jateng.
“Tadi saya juga sudah mencoba jet ski, dan sempat menjelajah hingga Pantai Sendang Sikucing, Sungai Bodri, dan sempat melihat potensi hutan mangrove di sana,” ungkap Dico.
Sementara itu, Wakil Bupati kendal, Windu Suko Basuki mengatakan, potensi Pantai Kemangi sangat besar, dan ini bisa kita kembangkan lagi yang lebih menarik.
“Pemandangan laut Pantai Kemangi nggak kalah sama yang ada di tempat lain. Jadi jika kita ingin berwisata di pantai, tidak usah bingung, ke Pantai Kemangi saja,” paparnya.
Sementara, Kepala Desa Jungsemi, Dasuki mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian dari pemerintah daerah yang ingin mengembangkan potensi wisata di daerahnya.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bapak Bupati dan Wakil Bupati, dengan mengajak komunitas Jet Ski dari tim Seadoo Jateng. Semoga ke depan Pantai Kemangi ini bisa menjadi tujuan wisata para pecinta olahraga jetsky,” harapnya.
Dasuki mengaku, saat ini yang menjadi kendala dalam pengembangan Pantai Kemangi yaitu terkait infrastruktur jalan menuju lokasi Pantai Kemangi, yang saat ini belum sempurna dalam penggarapannya. Menurutnya, ada beberapa yang harus bisa dibenahi, sehingga akses menuju lokasi wisata bisa lebih mudah.
“Kami akan terus lakukan perbaikan dan pembangunan. Bahkan tadinya akses dari Desa Jungsemi menuju ke Pantai Kemangi masih belum lebar. Alhamdulillah berkat keikhlasan masyarakat kami yang mengikhlaskan sebagian tanahnya, dua sampai tiga meter, akhirnya jalan bisa diperlebar,” terangnya.
Dasuki melanjutkan, para pedagang yang berada di area wisata Pantai Kemangi tidak dipungut biaya. Hal itu dilakukan karena kami sebagai pemerintah desa ingin mensejahterakan masyarakat.
“Semakin dikenalnya Pantai Kemangi, Alhamdulillah Kami mendapat beberapa bantuan dari berbagai pihak. Baik berupa gazebo, lampu penarang solar cell, termasuk icon Pantai Indah Kemangi dan beberapa fasilitas lain,” Pungkasnya.
(Red)
Discussion about this post