Blora, jateng.kabardaerah.com – Pemerintah melalui Kementerian Sosial telah menyalurkan bantuan langsung tunai atau BLT BBM kepada keluarga penerima manfaat (KPM) dalam rangka mengantisipasi dampak kenaikan harga BBM.
Bantuan akan diberikan selama 4 bulan (September-Desember 2022) sebesar Rp150.000 per bulannya kepada KPM. Penyaluran akan disalurkan sebanyak dua kali, yaitu Rp300.000 pada September 2022 dan Rp300.000 lagi di Desember 2022.
Namun sebelum itu, masyarakat perlu melakukan pengecekan apakah mereka termasuk sebagai penerima manfaat atau tidak .
Sebanyak 570 keluarga penerima manfaat Desa Sumberagung Kecamatan Banjarejo Kabupaten Blora menerima bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM), sebesar 150 ribu per bulannya yang disalurkan pada Rabu (14/9/2022 ).
Bantuan Sosial (Bansos) dari Pemerintah Pusat itu diberikan untuk menjaga daya beli masyarakat sebagai antisipasi dampak dari kenaikan harga BBM.
Masing masing KPM menerima bantuan Rp 500.000 dengan rincian Rp 300.000 untuk bantuan BLT BBM bulan September dan Oktober serta tambahan 200 ribu untuk bantuan sosial tunai ( BST ).
Kepala Desa Sumberagung Darsono mengatakan bantuan BLT untuk BBM disalurkan warga melalui kantor pos dan para petugas membagikan secara langsung kepada warga penerima manfaat tersebut.
” Penyaluran kantor pos dilakukan di Balai Desa Sumberagung dan disalurkan sesuai penerima manfaat,” jelasnya.
Setiap warga penerima bantuan menerima 600.000 yang akan dibagikan bertahap karena setiap bulannya penerima manfaat menerima bantuan sebesar 150 ribu rupiah. Sampai saat ini, dirinya mengungkapkan belum menemukan kendala terkait dengan pembagian BLT BBM untuk warga Desa Sumberagung, bahkan Darsono memastikan seluruh bantuan yang diberikan benar benar tepat sasaran sehingga bisa membantu meringankan beban masyarakat ditengah kondisi pandemi dan kenaikan harga BBM.
Mencegah kerumunan dan antisipasi adanya penyebaran Covid-19 secara teknis pembagian BLT ini sudah dibagi secara bergantian dan jaga jarak untuk mengurangi penumpukan antrean sehingga warga tidak berdesakan.
“Sebelum pengambilan bantuan,bagi warga yang belum vaksin kami juga menyediakan tenaga kesehatan untuk melakukan vaksinasi dan kami juga menghimbau kepada warga untuk menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker terutama ditempat kerumunan seperti saat ini,” ucap Darsono .
Discussion about this post